 |
| Sahabati Widadah Fatimatus Zahro,S.pd ( Mantan Ketua Kopri Cabang 2019-2020) Saat menyampaikan materi kepada anggota Rayon Avicenna, Selasa (11/01/22). |
Mantan Ketua KOPRI PC PMII Bondowoso Masa Khidmat 2019-2020, Widadah Fatimatus Zahro mengajak kader KOPRI untuk meningkatkan peran dan tujuan kader KOPRI, khususnya di Bondowoso.
Widadah menyampaikan peran kader KOPRI hari ini harus lebih ditingkatkan lagi mengenai semangat berjuang dan mengabdi di PMII.
"Pentingnya peran kader Kopri dalam mensupport keberlangsungan kaderisasi intelektual para kader putri di Bondowoso sangat dibutuhkan. Terutama kepekaan dalam melaksanakan keberlangsungan kemajuan kader Kopri di PMII," katanya saat mengisi kegiatan Tadarus Pergerakan yang diadakan oleh PR PMII Avicenna STAI At-Taqwa Bondowoso di kediamannya, Selasa (11/01/2022).
Ia juga menyampaikan bahwa untuk meningkatkan kualitas kader Kopri adalah perlu diadakannya kegiatan-kegiatan yang dapat menambah nilai kreativitas para kader Kopri." Ucapnya.
Baca Juga :
https://mediaavicenna.blogspot.com/2022/01/komisariat-rba-ajak-kedua-rayon.html
https://media-avicenna.blogspot.com/2021/12/pr-pmii-avicenna-bekali-anggota-materi.html
Lebih lanjut, Widadah mengatakan bahwa sebagai kader harus memiliki tiga hal yang harus dijadikan pegangan bagi kader putri dalam berproses dan mengabdi di PMII yakni, pergerakannya, kepemimpinannya dan pengayomannya.
"Ketiga hal tersebut dapat memberikan manfaat bagi kader Kopri dalam merevitalisasi kemajuan para kader. Terlebih kesadaran diri oleh masing-masing anggota ataupun para kader Kopri dalam memajukan Kopri kedepan." Tegasnya.
Selain itu, dirinya juga menyinggung kader putri dalam melihat kasus kekerasan seksual terhadap perempuan khususnya di daerah Bondowoso. Menurutnya perhatian PMII utamanya kader Kopri juga perlu dalam mewadahi dilema yang dialami para perempuan saat ini.
"PMII harus berada didepan dalam menanggulangi dan memberikan wadah bagi para korban tersebut". Kata Widadah, Mantan Ketua KOPRI Cabang Bondowoso itu.*
Pewarta : wafi
Editor : Muhlas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar