Senin, 28 Februari 2022

Muhammad Noval, Beri Pemahaman Aswaja Kepada Anggota Rayon

Muhammad Nauval saat mengisi Tadarus Pergerakan ke-15, bertempat di Sekretariat Rayon Avicenna, Rabu (01/03/22).
pergerakan yang biasa dilaksanakan oleh Pengurus Rayon (PR) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)  setiap 1 Minggu sekali, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk fokus terhadap pengembangan potensi anggota.

Kegiatan tersebut merupakan kegiatan Tadarus Pergerakan ke-15 tentang Materi ke ASWAJA-an dengan mengambil tema "Strategi Pengembangan Diri Dari Paham Radikalisme dan Liberalisme". Bertempat di Sekretariat Rayon Avicenna, Kota kulon Bondowoso, Selasa (01/03/22).

Muhammad Noval, Ketua Bidang 3 Rayon Avicenna saat mengisi materi di kegiatan tersebut menyampaikan bahwa perhari ini banyak sekali anak mudah zaman sekarang mudah tercemari oleh paham Radikalisme dan Liberalisme.

Bukan hanya itu, kerap kali lingkungan yang tidak sesuai dengan karakteristik dirinya sendiri. Dewasa ini, untuk para pemuda utamanya kaum Mahasiswa hendaklah pintar dalam memilah bacaan dan lingkungan yang baik.

Baca Juga :

Abdullah Basyir jelaskan sejarah peran

Kembangkan Potensi PR PMII Avicenna

"Saat ini, dengan banyaknya fasilitas internet dan mulai pesatnya media sosial (Medsos). Kalian harus dapat memilah dan memilih informasi-informasi yang ada,  apalagi mudah berguru dan menggurui kepada para da'i yang tidak jelas nasabnya keilmuannya. " Ucapnya

Sebagai aktivis pergerakan, Mahasiswa sekarang harus dapat membentengi diri sendiri dari paham Radikalisme dan Liberalisme. Kader maupun anggota PMII harus bisa mengamalkan dan melestarikan budaya Islamisasi Nusantara yang di sebarkan oleh para Wali Songo dan para Masayikh Nahdlatul Ulama (NU).

Pewarta : Wafi

Editor     : Imron

Selasa, 22 Februari 2022

Abdullah Basyir jelaskan Sejarah, Peran serta Posisi NU dan PMII di Indonesia

Sahabat Abduh Saat mengisi materi pada anggota Rayon Avicenna, Bertempat di Sekretariat Kantor GP Ansor Tamansari Bondowoso, Rabu (23/02/22).

Pengurus Rayon (PR) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Avicenna adakan kegiatan Tadarus Pergerakan ke-14 bertempat di kantor Ansor, Tamansari Bondowoso, Rabu (23/02/22).

Abdullah Basyir yang biasa dipanggil cak Abduh menjelaskan tentang sekilas sejarah, peran, serta posisi Nu dan PMII di Indonesia.

Menurutnya, ada hubungan yang sangat kuat antara NU dan PMII Sangat memiliki hubungan yang sangat kuat, Salah satu ciri khasnya ialah dengan adanya hubungan-hubungan basis kekeluargaan Dsb.

"Dari segi bidang nasionalisme PMII memiliki basic pendidikan, Budaya, dan Pancasila sebagai ideologi nya. Namun untuk faham dari segi religius tetap Faham ahlu Sunnah wal Jama'ah (ASWAJA)." Ucapnya.

Baca Juga :

Mengutip dari sejarah sebelum berdirinya PMII, Ada organisasi Mahasiswa (ORMAS) yakni dengan adanya Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI, Ikatan Mahasiswa NU (IMANU), Keluarga Mahasiswa NU (KMNU) dsb.

Pada tahun 1960 pada awal berdirinya, status PMII sebagai Banon NU hingga 2 tahun berikutnya setelah PMII menyatakan diri untuk interdependensi dan independen (memisahkan diri Banom NU).

"Dikarenakan posisi NU pada waktu itu sebagai status partai politik, maka posisi PMII pada waktu itu sebagai Banom NU. Menyatakan diri untuk memisahkan diri dari Banom NU secara organisasi. Namun PMII secara ideologis PMII tetap menganut Paham Aswaja. " Katanya.

Berbalik halnya dengan NU dan PMII dari dulu sampai sekarang NU tetap eksis dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia serta mempertahankan Faham Ahlu Sunnah wal Jama'ah (Aswaja) untuk tetap tumbuh berkembang dikalangan masyarakat Indonesia.

Sabtu, 19 Februari 2022

Kembangkan Potensi, PR PMII Avicenna Berikan Ini Pada Anggota

Sahabat Rizal Alkantara Saat mengisi materi di kegiatan Go to Home Avicenna ke-09, bertempat di kediaman Sahabati Amira, Sabtu (19/02/22).

Pengurus Rayon (PR) PMII Avicenna kembali mengadakan kegiatan Go to Home Avicenna ke-09 yang bertempat di Kediaman Sahabati Amira, Desa Tanggulangin, Kecamatan Tegalampel Bondowoso, Sabtu (19/02/22).

Go to Home Avicenna tersebut mengambil tema " Sistem Komunikasi dan Teknik Lobying", yang bertujuan untuk pengembangan potensi anggota melalui teknik komunikasi. 

Mengingat pengembangan potensi anggota dalam berkomunikasi sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas dirinya dalam berkomunikasi.

Baca Juga :

PR PMII Avicenna Peringati Hari Ibu

Ana Shofitul Jannah Jelaskan modal

Selain itu, Rizal Alkantara Pemateri dalam kegiatan Go to Home kali ini menyampaikan bahwa belajar tentang teknik dan strategi bermunikasi merupakan suatu hak terpenting bagi anggota utamanya mahasiswa dalam pengembangan diri.

"Kalak belajar teknik komunikasi saya harap bisa digunakan dengan baik dan efektif. Khususnya dapat di implementasikan dengan baik di kampus." Ucapnya.

Lobying atau lobi sangat penting untuk situasi tertentu utamanya yang berkaitan dengan hal-hal yang bersifat penting. Menurutnya mental sangat dibutuhkan dalam berkomunikasi dengan orang lain agar menjadi lebih baik. (*)


Pewarta : Wafi

Editor     : Imron

Senin, 14 Februari 2022

Perkuat Spritual Anggota, Ini Yang Di Lakukan PR PMII Avicenna

Muhammad Lutfi,S.Pd saat mengisi materi dikegiatan Tadarus Pergerakan ke-13 bertempat di belakang Mahardika, Alun-alun Kota Bondowoso, Selasa (15/02/22).

PR PMII Avicenna adakan kegiatan Tadarus Pergerakan ke-13 tentang ke-ASWAJA an dengan tema "Corak Pemikiran Islam Nusantara. Acara Tadarus tersebut bertempat di Belakang Mahardika, Alun-alun Kota Bondowoso, Selasa (15/02/22).

Muhammad Lutfi, S.Pd. selaku pemateri, ia menyampaikan mengenai pentingnya kesadaran serta pemahaman anggota tentang Islam Nusantara. Sebagian orang menyatakan bahwa Islam Nusantara merupakan corak baru atau paham baru yang ada di Indonesia.

" KH. Said Aqil Siradj dalam fatwanya Islam Nusantara adalah salah satu corak pemikiran atau asal mula adanya agama Islam di Nusantara pada waktu itu" ucapnya.

Nusantara pada waktu itu, Dalam sejarah merupakan satu kesatuan antar pulau, Budaya, dan Agama. Namun, Semenjak Islam disebarkan oleh para ulama dan para wali songo agama Islam mulai berkembang pesat hingga sekarang.

Baca Juga :

Talk show peringatan hari ibu PR PMII Avicenna

PR PMII Avicenna adakan pelatihan

" Islam yang dianut oleh kita sekarang ini hanyalah faham Ahlu Sunnah wal Jama'ah (ASWAJA) yang perhari ini sudah kita ketahui bahwa di NU utamanya masyarakat Indonesia menganut Paham Aswaja" Tutur nya.

Dibandingkan dengan Islam di negara-negara lain seperti timur tengah saat ini, Islam yang tidak sepaham dengan corak pemikiran Islam di Nusantara, sudah kita ketahui bahwa dari mereka terpecah belah.

" NU sebagai organisasi terbesar di Indonesia sampai saat ini sebagai Ormas pemersatu bangsa dan sebagai tameng bagi orang-orang yang ingin memecah belah Islam di Indonesia. Selain itu, yang kita ketahui NU juga berperan dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia." Tegas Lutfi.

Lanjutnya, Lutfi juga menyampaikan bahwa sebagai kader PMII yang harus kita ketahui sekarang ini kita harus kuat dalam menangkal faham-faham radikal yang ingin memecah belah persatuan umat Islam di Indonesia (Kaum Nahdliyyin).*


Pewarta : Wafi

Editor : Imron

Sabtu, 12 Februari 2022

Ini Yang Diberikan Pengurus Komisariat Pada Rayon Averroes dan Avicenna

Suasana Forum General Diskution (FGD) anggota Rayon Avicenna dan Averoess  Kegiatan Follbar ke-03, yang diadakan oleh PK Komisariat RBA STAI At-Taqwa, Sabtu (12/02/22)

Pengurus Komisariat (PK) RBA STAI At Taqwa Bondowoso adakan Follbar ke-03 tentang Ke-Koprian yang bertempat di Aula Komisariat Raden Bagus Asra (RBA) STAI At-Taqwa, Sekar Putih, Tegalampel, Bondowoso, Sabtu (12/02/2022).

Kegiatan Follbar itu dilaksanakan dalam rangka menelaah kembali seputar materi yang sudah diberikan kepada anggota oleh Pengurus Rayon Averroes dan Avicenna.

Kegiatan Follow Up Bareng inten dilaksanakan oleh pengurus komisariat setiap 1 bulan sekali. Menurut Sahabat Abay, Ketua Bidang 1 komisariat mengatakan bahwa  pentingnya mengajak anggota untuk mengasah materi yang sudah diberikan, sehingga materi perlu diulas kembali untuk mengetahui sejauh mana daya ingat anggota.

Baca Juga :

Talk show peringatan hari ibu, pr PMII Avicenna

PR PMII Avicenna adakan pelatihan

"Semua anggota baik Rayon Avicenna maupun Averoess harus mengetahui tentang problem solving terhadap perempuan yang ada di masyarakat. Hal ini menurut saya perlu mengingat  banyaknya permasalahan bagi kaum perempuan." Ucapnya.

Lebih lanjut, Abay juga menuturkan bahwa dedikasi penuh terhadap kaum perempuan saat ini sangat diperlukan. Apalagi para anggota sudah dibekali materi Ke-Koprian dan telah mengikuti SIG. Anggota Rayon diharapkan bisa merespon dan menelaah seputar problem solving terhadap perempuan di masyarakat.

"Perhatian penuh terhadap kaum perempuan yang saat ini semakin banyak tindak kekerasan terhadapnya, maka perlu ada upaya nyata dalam mengatasi permalasahan tersebut." Tuturnya.

Pantauan Tim Media Rayon Avicenna Kegiatan Follbar kali menggunakan sistem Forum General Diskution (FGD). Para anggota dipilah menjadi 3 kelompok diskusi untuk materi yang dikaji meliputi marginalisasi terhadap masyarakat, perlakuan tindak kekerasan terhadap perempuan, stigma negatif bagi perempuan di masyarakat.

Di akhir kegiatan, semua anggota diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang materi yang sudah dibagikan. Para anggota terlihat bersemangat sekali dalam menyampaikan pemahamannya.(*)


Pewarta : Wafi

Editor     : Imron

Selasa, 08 Februari 2022

Latih Daya Ingat Anggota, PR PMII Avicenna Berikan Ini pada Anggota

Suasana Kegiatan tadarus Pergerakan disekretariat rayon avicenna, Foto diambil saat anggota dan pengurus Rayon Avicenna lakukakm FGD materi Ke-kopri an, Selasa (08/02/22).
PR PMII Adakan Forum General Diskution (FGD) siapkan mental dan daya ingat anggota rayon tentang materi Ke-kopri an. Bertempat di sekretariat Rayon Avicenna Kotakulon kecamatan, Selasa (08/02/22).

Tadarus pergerakan ke-10 kali ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana materi tentang Ke-kopri an utamanya pemahaman materi pasca SIG, Sabtu (08/02/22).

Menurut Faridatul Hasanah selaku pengurus Bidang IV PEMPER biro Komunikasi dan Jaringan mengatakan bahwa kegiatan kali ini bertujuan untuk mengetahui daya ingat anggota rayon tentang materi yang telah diberikan oleh pengurus.

Baca Juga :

"FGD kali ini sangat penting bagi anggota mengingat daya ingat dan pemahaman anggota rayon menurun. Maka diharapkan kepada anggota Rayon Avicenna kegiatan ini bisa memberikan manfaat tentang materi yang telah diberikan."ucapnya.

M. Roni mengatakan manfaat diadakannya kegiatan ini untuk mereview meteri dan melatih Daya ingat anggota tentang materi yang telah diberikan oleh pengurus. Manurutnya kurangnya tegas nya anggota dalam menyampaikan materi yang telah diberikan kurang baik.

"perlu adanya upaya dalam mengembangkan mental anggota Rayon juga diperlukan."kata M.Roni pengurus Bidang 1 biro keilmuan.

Pantauan Tim Media Rayon Avicenna kegiatan berjalan dengan baik dan khidmat, Didalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Pengurus dan anggota rayon avicenna.*

Pewarta : wafi
Editor     : Muhlas

Sabtu, 05 Februari 2022

Tingkatkan Kualitas Anggota, PR PMII Avicenna Gelar Pelatihan MC

Sahabati Diana Skertariat Umum (SEKUM) Komisariat RBA saat mengisi materi Pelatihan MC kepada anggota Rayon Avicenna, Sabtu(05/02/22).

Pengurus Rayon (PR) PMII Avicenna STAI At-Taqwa Bondowoso tingkatkan kualitas publik speaking anggota dengan Pelatihan Master Of Ceremony (MC).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di kediaman Abdul Wafi Desa Purnama Kecamatan Tegalampel Kabupaten Bondowoso, Sabtu (05/02/2022).

Ahmad Taufiqi minallah selaku pengurus Bidang II mengatakan kekompakan dan kesolidan bagi anggota  Rayon Avicenna sangat diperlukan. Mengingat Badan Pengurus Harian (BPH) Rayon Avicenna yang saat ini masih belum bisa mendampingi anggota rayon avicenna dalam mengikuti setiap kegiatan rayon dikarenakan masih menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa semester 06.

"solidaritas serta intens dalam berproses diPMII sangat tidak mudah. Oleh karena itu perlu ada tatanan niat dan tujuan didalam ber-PMII."ucapnya

Baca Juga :

Mantan ketua Kopri At-Taqwa Jelaskan

https://media-avpr pmii avicenna kaji asas tantangan

Abdul wafi Pengurus anggota Bidang 1 biro Media Rayon Avicenna selaku tuan rumah juga menyampaikan Bahwasannya ada beberapa hal yang harus diingat oleh anggota yakni totalitas dan loyalitas didalam ber-PMII sangat diperlukan. Mengingat perhari ini kurang intensifnya anggota rayon avicenna dalam mengikuti setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh pengurus Rayon.

"Berproses diPMII itu tidak mudah, tidak seperti membalikkan kedua tangan blas langsung jadi, apa yang kalian cita-citakan. Maka berproses lah dengan baik agar apa yang kalian inginkan bisa tercapai."katanya.

Dalam kegiatan Go to Home Avicenna kali ini pengurus rayon avicenna mengadakan pelatihan MC bagi anggota rayon avicenna. Sahabati Diana Skertariat Umum ( Sekum) Komisariat RBA selaku pemateri kali ini mengatakan Sebagai seorang yang berpengalaman dalam membawakan acara, banyak ilmu  baru yang sahabat diana dapat diPMII. 

Utamanya tentang publik speaking mulai dari tips menjadi MC yang baik, cara mengolah vocal, sampai pada hal-hal yang perlu diperhatikan oleh seorang pembawa acara. 

"memaksimalkan penampilan, bagaimana cara pernafasan untuk memaksimalkan suara yang keluar pada saat membawakan acara, sikap yang tepat yang meliputi sikap duduk dan berdiri itu perlu agar saat menjadi pembawa acara kita tampil dengan baik." Ucapnya.

Pantauan tim media Rayon Avicenna dalam Acara tersebut dilanjutkan dengan pelatihan menjadi host, Moderator, membuka acara, cara menyampaikan prolog dsb. Selain mengatasi narasumber agar tidak tegang sehingga acara dapat berjalan dengan santai juga disebut olehnya. Kegiatan ini ditutup dengan tanya jawab antara peserta dengan narasumber.*

Pewarta : Wafi

Editor     : Muhlas

Pentingnya Tri Fungsi NDP dalam berorganisasi PMII RBA STAI At-taqwa gelar kegiatan SARANG Avicenna ke-09.

  NDP yang berfungsi sebagai Kerangka Refleksi, Aksi dan Ideologis, merupakan Sublimasi nilai keislaman dan keindonesiaan. Sebagaimana ideol...